Daerah yang dikunjungi di antaranya  Kelurahan Wala, Lancirang, Kalosi, Padangloang Alau, Salobukkang, Salomallori dan Otting.

Daerah tersebut terendam banjir akibat intensitas hujan cukup tinggi dua hari terakhir. 

Dalam kunjungan itu, Dollah Mando didampingi Kepala Pelaksana BPBD Sidrap, H Siara Barang dan Kabid  Kedaruratan dan Logistik, Hasanuddin.

Dollah Mando berdialog dengan warga dan menanyakan langsung kondisi dan kebutuhan mereka.

Di Salomallori misalnya. warga membutuhkan air minum. Saat itu juga Dollah Mando, memerintahkan agar kebutuhan tersebut dipenuhi.

Sementara terkait adanya saluran irigasi sekunder yang jebol, Dollah Mando menginstruksikan Dinas PSDA Sidrap untuk segera menanganinya.

"Pemerintah daerah melalui PSDA sudah melaporkannya ke PSDA Provinsi. Insya Allah besok provinsi akan turun meninjau," ungkap Dollah.

Dollah berharap kerusakan saluran tersebut bisa segera diselesaikan agar tidak mengganggu pertanian di wilayah yang dialiri.

Sebelumnya, Kepala Dinas PSDA Sidrap, Imran Abidin melaporkan luapan air Sungai Bila dan Bulu Cendana, menyebabkan kerusakan tiga titik saluran sekunder Tanru Tedong. 

"Kerusakan ini menyebabkan tidak ada lagi suplai air untuk kebutuhan sawah teknis sekitar 2000 hektar untuk musim tanam ini," jelas Imran.