Pemerintah Kabupaten Sidrap menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan kelompok tani se-Kelurahan Batulappa dan Arawa Kecamatan Watang Pulu, Jumat (5/9/2025).
Rakor tersebut dalam rangka sosialisasi sekaligus implementasi program Indeks Pertanaman 300 (IP300) atau penanaman padi sebanyak tiga kali dalam setahun di lahan yang sama.
Kegiatan ini berlangsung di rumah salah satu petani di Kelurahan Batulappa, dipimpin Camat Watang Pulu, H. Hidayatullah Abbas.
Jajaran pemerintah daerah terlihat hadir, di antaranya Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan yang diwakili Kabid Sarana dan Prasarana Suriyanto, dan Kabid Tanaman Pangan Arif Gunawan, serta Kabid Bina Manfaat Dinas PSDA Abdul Rahman.
Turut pula, Sekretaris Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Sidrap Zainuddin Jannah, Lurah Batulappa Kasmedi, Lurah Arawa Babar Akkas, Lurah Bangkai Narso, Lurah Lawawoi Sudarmin, tokoh masyarakat, dan undangan lainnya.
Dalam arahannya, Camat Watang mewakili Bupati Sidrap mengajak para petani untuk bersemangat menjalankan program IP300 sebagai langkah nyata meningkatkan kesejahteraan.
“Mari bersama-sama kita jalankan Program IP300 ini. Tujuan utamanya semata-mata untuk meningkatkan penghasilan petani. Pemerintah Kabupaten Sidrap akan terus memberikan dukungan penuh terhadap sektor pertanian guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Hidayatullah menambahkan, melalui IP300, pemerintah berkomitmen mendorong terwujudnya swasembada pangan nasional sekaligus meningkatkan taraf hidup masyarakat Sidrap yang mayoritas berprofesi sebagai petani.
Tak lupa, ia mengingatkan pentingnya menyertai usaha pertanian dengan doa serta kewajiban zakat hasil panen agar keberkahan senantiasa menyertai para petani.
Sementara itu, Kabid Sarana dan Prasarana Dinas TPHPKP Suriyanto menegaskan kesiapan pemerintah dalam mendukung penuh program IP300.
“Kami siap mendampingi para petani, mulai dari penyediaan benih padi, insektisida, hingga turun langsung bersama petani untuk membasmi hama dan mengawal tanaman padi,” tegasnya.
Senada dengan itu, Kabid Bina Manfaat Dinas PSDA Abdul Rahman menuturkan pihaknya akan memastikan ketersediaan air bagi kebutuhan pertanian.
“Kami berkomitmen menjaga kelancaran irigasi agar petani dapat menjalankan program IP300 tanpa hambatan,” jelasnya.
Dukungan serupa datang dari Ketua Kelompok Tani Sejahtera yang menyampaikan optimisme bahwa IP300 dapat berjalan sukses, sepanjang seluruh elemen pendukung dari pemerintah dapat terealisasi dengan baik.
Pewarta: HARIYANTO BASRI
Editor: NURYADIN SUKRI