Sebanyak 104 PTPS (Pengawas Tempat Pemungutan Suara) Kecamatan Watang Pulu diambil sumpah dan menjalani pembekalan, Ahad (21/1/2024) di Aula Kantor Camat Watang Pulu. 

Pengambilan sumpah dipimpin Ketua Panwascam Watang Pulu, Jusman, disaksikan Ketua Bawaslu Kabupaten Sidrap, Muhardin, dan Sekcam Watang Pulu, Muhammad Basir. 

Turut hadir, Ketua PPK Kecamatan Watang Pulu, Yusri, Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Watang Pulu, para anggota panwascam dan undangan lainnya.

Jusman menyampaikan selamat bertugas kepada para anggota PTPS yang akan tersebar di 10 kelurahan dan desa di Kecamatan Watang Pulu. Ia menekankan anggota TPS menjaga netralitas dan integritas.

"Integritas dan netralitas ini menjadi sangat penting, karena mukanya pengawas ada di tingkat pengawas TPS. Bayangkan sebagai wasit kalau tidak netral, bisa babak belur nanti TPS,” pesannya.

Hal senada diutarakan Ketua Bawaslu Kabupaten Sidrap, Muhardin. Menurutnya, integritas dan penerapan aturan-aturan saat melakukan pengawasan harus dijujung tinggi.

"Dalam menjalankan tugas ini yang perlu dijaga adalah integritas. Harus betul-betul mengawasi dan menganalisa proses pelaksanaan Pemilu berdasarkan aturan-aturan yang ada di lapangan, atau yang berlaku di dalam TPS tempat bertugas masing-masing,” pesannya. 

Sementara itu Sekcam Watang Pulu, Muhammad Basir menyatakan pengawas pemilu harus melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab, adil, jujur dan bersikap netral.

“Pengawas TPS wajib mengetahui dasar-dasar hukum Pemilu, mengenali TPS masing-masing serta mengetahui jumlah pemilih, para saksi, petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan petugas lainnya,” terang Basir.

Ia pun mengingatkan PTPS untuk selalu berhati-hati dalam bertugas demi kelancaran pelaksanaan pengawasan pemilu. 

“Pengabdian pengawas pemilu sangat diharapkan agar pemilu berjalan baik, lancar, dan tertib karena pengawas sebagai pemegang kunci keberhasilan dalam pemilihan nantinya,” kuncinya.