Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), berhasil meraih penghargaan prestisius Fajar Award 2024 untuk kategori "Lumbung Pangan Sulawesi Selatan".
Penghargaan ini didasarkan pada penilaian yang melibatkan tim riset dari Harian Fajar, bekerja sama dengan BPS, BPK, BI, dan LPS.
Sidrap dinilai berhasil mempertahankan produktivitasnya sebagai lumbung pangan di Sulawesi Selatan.
Penganugerahan penghargaan tersebut berlangsung dalam perayaan HUT ke-43 Harian Fajar dengan tema "Harmoni Kolaborasi." di Ballroom Phinisi Hotel Claro, Makassar, Kamis malam (7/11/2024).
Tropi Fajar Award 2024 diserahkan langsung Komisaris Utama Fajar Indonesia, HM Agus Salim Alwi Hamu, kepada Penjabat Bupati Sidrap yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Anis Dachlan.
Hadir di kesempatan itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan, dan Ketahanan Pangan (DTPHPKP) Sidrap, Arief Gunawan, serta Kepala Bidang Humas IKP Dinas Kominfo Sidrap, Anwar D. Nurdin.
Staf Ahli Bupati, Anis Dachlan, usai acara menyampaikan rasa syukur atas penghargaan ini. Ia berharap ini menjadi motivasi untuk lebih baik dalam memajukan sektor pangan.
"Semoga memotivasi pemerintah bersama masyarakat Sidrap untuk lebih baik ke depan, serta memberi dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat daerah," ujarnya.
Sementara Direktur Utama PT Fajar Indonesia Corporindo, Suhendro Boroma, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang hadir di acara tersebut.
"Fajar Award merupakan apresiasi dan dorongan bagi daerah-daerah untuk terus meningkatkan kinerja," sebutnya.
Dengan prestasi ini, Sidrap kembali meneguhkan posisinya sebagai kabupaten yang konsisten dalam mempertahankan surplus beras dan ketahanan pangan.
Berdasarkan berita resmi statistik No. 64/11/73/Th. XXVIII. 01 November 2024 yang dirilis oleh BPS Sulawesi Selatan, luas panen padi di Sidrap 86.651 Ha, produksi 440.562 ton, serta produktivitas 50,84 Kw/ha (angka sementara).
Sementara data DTPHPKP Sidrap menyebut, lahan sawah di Kabupaten Sidrap saat ini seluas 50.277,60 Ha. Rinciannya, sawah irigasi 36.578,10 Ha, tadah hujan 11.810,50 Ha, dan rawa lebak 1.889 Ha.
Disebutkan pula Kabupaten Sidrap memberi kontribusi besar melalui surplus beras. Di mana proyeksi kebutuhan konsumsi beras di Kabupaten Sidrap sebesar 35.406,28 ton, sementara keluar daerah sebesar 372.098 ton.
Editor: NURYADIN SUKRI
